Tugas Ilmu Gizi Dan Diet : Laporan Praktikum
Oleh :
Fatmawaty Adam
Nim : 841409020
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN
JURUSAN KEPERAWATAN
T.A 2010
KATA PENGANTAR
Segala puji dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,yang atas ijin-Nyalah Tugas pada Mata Kuliah Ilmu Gizi Dan Diet. Adapun yang menjadi objek pembahasan dalam laporan ini yaitu “PENILAIAN KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU (PERORANGAN)”.
Walaupun demikian, tugas ini masih jauh dari kesempurnaan. karena keterbatasan saya sebagai manusia yang tak pernah luput dari kekhilafan Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak yang sifatnya membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan Laporan Praktikum ini.
Akhir kata,diucapkan banyak terima kasih atas pemanfaatan tugas ini .Semoga bermanfaat bagi kita semua, terutama kita selaku pelajar dalam menambah dan memperluas ilmu pengetahuan kita.
Gorontalo, juni 2010
LAPORAN PRAKTIKUM PENILAIAN
KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU (PERORANGAN)
PENDAHULUAN
Dasar Teori
Penilaian konsumsi makanan dapat dilakukan dalam beberapa tingkatan, mulai dari tingkat nasional, keluarga dan individu. Kali ini yang menjadi bahan atau acuan praktikum mata kuliah dasar – dasar gizi kali ini adalah konsumsi makanan pada tingkat individu.
Konsumsi makanan pada tingkat individu utamanya ditujkan untuk mengetahui cukup tidaknya asupan zat gizi dari setiap individu, kesukaan terhadap makanan tertentu, atau pantangan terhadap suatu makanan, tempat yang paling sering digunakan untuk mengkonsumsi dan jenis pengolahan makanan yang sering digunakan. Kesemuanya ini ada hubungannya dengan ‘ gaya hidup ‘ seseorang. Konsumsi makanan pada tingkat individu ini sangat penting apabila dihubungkan dengan pencegahan penyakit, terapi suatu penyakit, dan pencegahan timbulnya efek samping terutama pada penderita penyakit penyakit degenerative seperti diabetes, dll.
Mengukur asupan makanan dan faktor yang mempengaruhinya
Pengukuran asupan makanan individu dapat dilakukan dengan berbagai macam metode. Metode biasanya dipilih berdasarkan pada tujuan yang ingin diperoleh dan adanya dana atau fasilitas yang tersedia. Diantara metode yang sering digunakan ada yang mencari faktor – faktor yang mempengaruhi asupan makana seseorang. Oleh karena itu, apabila tujuan yang ingin diperoleh ingin mendapatkan gambaran faktor yang mempengaruhi asupan makanan seseorang maka metode yang harus dilakukan adalah metode seperti ini, tentu harus disertai dana serta petugas yang tersedia. Dibawah ini akan diberikan beberapa metode yang sering digunakan yaitu 24-jam Recall, food frequency, food diary, diet history
24-jam Recall
Metode merupakan metode yang paling sering sederhana dan mudah dilakukan yaitu dengan meminta epada individu untu mengingat seluruh makanan yang dikonsumsi selama 24 jam sebelumnya. Dengan keahlian wawancara yang baik semua makanan yang dikonsumsi sehari sebelumnya termasuk metode memasak dan nama dagang, sekaligus supplement seperti vitamin dan mineral, dicatat oleh pewawancara (petugas gizi). Pada umumnya digunakan suatu formulir standar untuk mempermudah pewawancara.
Untuk mempermudah pewawancara dan responden dalam memberikan jumlah makanan yang dikonsumsi maka digunakan “food model”. Alat ini terdiri dari beberapa bentuk (model) makanan yang seringkali dikonsumsi dengan beberapa ukuran yang sering digunakan. Umumnya ukuran yang digunakan adalah ukuran sedang.
Food Diary (food record)
Metode ini ingin memperoleh kebiasaan makan yang lebih akurat dari individu. Dengan metode ini seseorang diminta mencatat semua makanan yang dikonsumsi pada periode tertentu, umumnya 3-5 hari. Seperti halnya metode sebelumnya, pasien diminta mencatat makanan yang dikonsumsi dengan menggunakan ukuran rumah tangga. Metode ini lebih akurat dari metode 24-jam recall apabila ingin diketahui rata-rata asupan makan individu. Pada metode ini tempat dari setiap makanan dikonsumsi harus dicatat. Hal ini perlu oleh karena dari informasi ini dapat dilihat apakah ada kebiasaan – kebiasaan seseorang dalam mengkonsumsi makanan-makanan tertentu. Seringkali kebiasaan-kebiasaan seperti ini dapat dihubungkan dengan asupan kalori ata zat gizi tertentu yang berlebihan atau berpengaruh negative pada kesehatan. Dengan mengetahui kebiasaan ini akan dilakukan terapi perilaku agar mereka dapat merubah kebiasaan tersebut sehingga memperoleh jumlah atau komposisi makanan yang seimbang , adekuat, atau yang tidak merugikan kesehatan.
Food Frequency
Metode ini merupakan perolehan informasi kualitatif dariu pola makan dalam jangka waktu yang lama. Daftar jenis makanan diberikan dan individu atau pasien diminta member jawaban frekuensi mengkonsumsi dari makanan tersebut apakah setiap hari, setiap minggu, setiap bulan atau setiap tahun. Metode ini dapat dilakukan dengan cepat baik diisi sendiri oleh paisen atau dengan wawancara. Disamping itu tidak merepotkan pasien disbanding metode lainnya.
Kadang – kadang frekuensi konsumsi dari setiap jenis makanan diberikan skor dan dengan skor dapat dilekukan perhitungan asupan sehingga dapat diketahui estimasi asupan dari oramg tersebut. Disamping itu dari metode ini dapat dibedakan mereka yang mengkonsumsi suatu makanan tertentu , pada tingkat yang rendah, sedang atau tinggi.
Estimasi Nilai Gizi Makanan
Dengan melakukan estimasi ini dapat diketahui apakah pasien mempunyai resiko mallnutrisi untuk zat gizi tertentu. Ada dua metode yang sering digunakan untu estimasi ini yaitu pertama dengan menggunakan daftar penukar bahan makanan dan dengan menggunakan daftar komposisi bahan makanan.
Cara pertama adalah dengan menggunakan sistem pengelompokkan makanan yang mengandung nilai gizi yang hamper sama dan fungsinya terhadap tubuh. Cara kedua adalah dengan menggunakan daftar komposisi bahan makanan. Cara ini lebih banyak digunakan saat ini karena sengan bantuan computer hasil analisis dengan cepat dapat diperoleh.
Evaluasi Kecukupan Diet
Apabila nilai gizi yang terkandung dalam makanan telah diketahui, aka tibalah saatnya untuk mengetahui apakah asupan makanan pasien sesuai dengan kebutuhannya. Pada pasien dengan kondisi normal dapat digunakan angka kecukupan energi yang direkomendasi sesuai dengan umur, jenis kelamin dan aktivitasnya. Pada pasien yang memerlukan asuhan nutrisi khusus maka hasil evalusai ini akan digunakan dalam perencanaan asuhan nutrisi.
P E M B A H A S A N
Hari Pertama
Selasa,1 Juni 2010
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada sarapan pagi adalah sebagai berikut :
TABEL. MENU SARAPAN PAGI .1
MENU YANG DIKONSUMSI |
GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN SIANG.1
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKAN MALAM .1
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL
FORMULIR 24-JAM RECALL
WAKTU DIKONSUMSI | JENIS MAKANAN | PENGOLAHAN (Cara Masak) | JUMLAH (Ukuran RT) |
Makan Pagi
Snack |
- |
|
|
Makan Siang
Snack |
- |
- |
- |
Makan Malam
Sebelum Tidur
snack |
|
|
|
TABEL
FORMULIR FOOD DIARY
TEMPAT MAKAN | WAKTU | MAKANAN/MINUMAN YANG DIKONSUMSI | NAMA DAGANG | JUMLAH |
Rumah
Rumah
Rumah
| Pagi
Siang
Malam
|
| Beras Tahu Kerupuk Energen Beras udang Beras Daging Sayur snack |
|
PENGUKURAN KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU (PERORANGAN)
Jenis Makanan/Minuman Yang Dikonsumsi | Jumlah Ukuran RT |
Fraksi |
Energy |
Protein |
Lemak |
Iron |
Vit. A |
Vit.C |
| 1 s/d 2 liter 10 buah 1 bgks 1 kaleng 2 mangko 1 s/d 2 liter 1 ekor 1 mangko 1 bungkus | 3x 1x 1x 1x 1x 1x 1x 1x 1x | 357 509 15,20 248 295 362 302
- | 4,5 24,6 8,0 24,6 62,4 6,7 18,2
- | 1,0 30,0 1,2 30,0 2,3 0,7 25,0
- | - - - - - - - - - | 0 15,20 0 1570 210 0 810
- | 0 0 0 6 0 0 0 0 0 |
Hari Ke-Dua
Rabu, 2 Juni 2010
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada sarapan pagi adalah sebagai berikut :
TABEL. MENU SARAPAN PAGI .2
MENU YANG DIKONSUMSI |
GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN SIANG.2
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKANAN SELINGAN.2
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada makan malam adalah sebagai berikut :
TABEL. MAKAN MALAM .2
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL 24-JAM RECALL
WAKTU DIKONSUMSI | JENIS MAKANAN | PENGOLAHAN (Cara Masak) | JUMLAH (Ukuran RT) |
Makan Pagi
Snack |
- |
- | ½ s-d 1 liter 1 ekor 1 gelas
- |
Makan Siang
Snack | - Mie Pengsit
|
| 2 s-d 3 liter 7 liter 1 bungkus 1 gelas |
Makan Malam
Sebelum Tidur |
|
| ½ s-d 1 liter 1 Ekor 1 mangkuk 1 gelas |
TABEL FOOD DIARY
TEMPAT MAKAN | WAKTU | MAKANAN MINUMAN | NAMA DAGANG | JUMLAH |
Rumah
Kantin
Rumah | Pagi
Siang
Malam |
| Beras Ikan Teh Mie air snack Es Beras ikan sayur kacang panjang air | 1 porsi 2 potong 1 gelas 1 porsi 1 gelas 1 bungkus 1 gelas 1 porsi 2 potong 1 mangkuk
1 gelas |
TABEL FOODFREQUENCY
JENIS MAKANAN/MINUMAN YANG DIKONSUMSI | JUMLAH UKURAN RT |
FRAKSI |
ENERGY |
PROTEIN |
LEMAK |
IRON |
VIT. A |
VIT.C |
| 1 s/d 2 liter 1 Ekor 1 gelas 1 porsi 8 liter 1 s-d 2 bungkus 1 gelas 1 mangko | 2x 2x 1x 1x 5 s-d 6x 2 s-d 3x 1x 2x | 357 113 - 86 - - - 44 | 4,5 17,0 - 0,6 - - - 2,7 | 1,0 4,5 - 3,3 - - - 0,3 | - - - - - - - - | 0 150 - 0 - - - 335 | 0 80 - 0 - - - 21 |
Hari Ke-Tiga
Kamis,3 Juni 2010
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada sarapan pagi adalah sebagai berikut :
TABEL. MENU SARAPAN PAGI .3
MENU YANG DIKONSUMSI |
GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN SIANG.3
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKAN MALAM.3
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL
FORMULIR 24-JAM RECALL
WAKTU DIKONSUMSI | JENIS MAKANAN | PENGOLAHAN (Cara Masak) | JUMLAH (Ukuran RT) |
Makan Pagi
Snack |
- |
- |
|
Makan Siang
Snack | - nasi putih - Sayur Kangkung -Ikan Goreng -Ikan bala rica -Air Putih - |
- |
- |
Makan Malam
Sebelum Tidur |
|
|
|
TABEL
FORMULIR FOOD DIARY
TEMPAT MAKAN | WAKTU | MAKANAN/MINUMAN YANG DIKONSUMSI | NAMA DAGANG | JUMLAH |
Rumah
Rumah
Rumah
| Pagi
Siang
Malam
|
| Beras Teh Air Beras Kangkung Ikan Ikan Air Beras Ikan Air |
|
PENGUKURAN KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU (PERORANGAN)
Jenis Makanan/Minuman Yang Dikonsumsi | Jumlah Ukuran RT |
Fraksi |
Energy |
Protein |
Lemak |
Iron |
Vit. A |
Vit.C |
| 1 s/d 2 liter 1 s-d 2 gelas 8 liter 1 mangkuk 1 ekor (besar) 6 potong 1 porsi | 3x 1x 5 s-d 6x 2x 3x 1x
| 357 - - 29 248 248 362 | 4,5 - - 3,0 24,6 24,6 6,7 | 1,0 - - 0,3 30,0 30,0 0,7 | - - - - - - - | 0 - - 6300 1570 1570 0 | 0 - - 32 6 6 0 |
Hari Ke-Empat
Jum’at, 4 Juni 2010
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada sarapan pagi adalah sebagai berikut :
TABEL. MENU SARAPAN PAGI.4
MENU YANG DIKONSUMSI |
GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN SIANG.4
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKANAN SELINGAN.4
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKAN MALAM. 4
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL 24-JAM RECALL
WAKTU DIKONSUMSI | JENIS MAKANAN | PENGOLAHAN (Cara Masak) | JUMLAH (Ukuran RT) |
Makan Pagi
Snack |
- |
- | ½ s-d 1 liter 10 buah
1 gelas 1 gelas - |
Makan Siang
Snack | - Nasi Putih - Sayur Kacang Panjang - Ikan Goreng - Air Putih - Mie Bakso Telur - Es Cendol - |
- | ½ s-d 1 liter 1 mangkuk
1 ekor 1 gelas 1 mangkuk 1 gelas - |
Makan Malam
Sebelum Tidur |
|
| ½ s-d 1 liter 3 tusuk 1 mangkuk
2 gelas |
TABEL FOOD DIARY
TEMPAT MAKAN | WAKTU | MAKANAN MINUMAN | NAMA DAGANG | JUMLAH |
Rumah
Rumah
Rumah | Pagi
Siang
Malam |
| Beras tahu Teh air Beras Kacang panjang
Ikan Air Mie bakso Es Beras Daging Daging
Air | 1 porsi 2 potong 1 gelas 1gelas 1 porsi 1 mangkuk
2 potong 1 gelas 1 porsi 1 gelas 1 porsi 3 tusuk 1 mangkuk
2 gelas |
TABEL FOODFREQUENCY
JENIS MAKANAN/MINUMAN YANG DIKONSUMSI | JUMLAH UKURAN RT |
FRAKSI |
ENERGY |
PROTEIN |
LEMAK |
IRON |
VIT. A |
VIT.C |
| 1 s/d 2 liter 10 buah 1 s-d 2 gelas 8 liter 1 s/d 2 liter 1 mangko 1 ekor (besar) 1 porsi 1 gelas 15 tusuk 1 mangkuk | 1x 1x 1x 5 s-d 6x 3x 2x 1x 1x 1x 1x 1x | 367 509 132 - 357 44 248 86 - 302 273 | 6,7 24,6 8,0 - 4,5 2, 24,6 0,6 - 18,2 19,6 | 0,7 30,0 1,2 - 1,0 0,3 30,0 3,3 - 25,0 22,0 | - - - - - - - - - - - | 0 15,20 0 - 0 335 1570 0 - 810 40 | 0 0 0 - 0 21 6 0 - 0 0 |
Hari Ke-Lima
Sabtu,5 Juni 2010
Hasil data yang diperoleh pada pratikum konsumsi makanan individu pada sarapan pagi adalah sebagai berikut :
TABEL. MENU SARAPAN PAGI. 5
MENU YANG DIKONSUMSI |
GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN SIANG.5
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MENU MAKAN MALAM. 5
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL. MAKANAN SEBELUM TIDUR
MENU YANG DIKONSUMSI | GAMBAR MENU |
|
|
TABEL 24-JAM RECALL
WAKTU DIKONSUMSI | JENIS MAKANAN | PENGOLAHAN (Cara Masak) | JUMLAH (Ukuran RT) |
Makan Pagi
Snack |
- | - Dinanak didandang
- | ½ s-d 1 liter 1 gelas |
Makan Siang
| - Nasi Putih - Ikan Goreng - Sayur Kangkung
|
| ½ s-d 1 liter 2 potong 1 mangkuk 1 gelas |
Makan Malam
Sebelum Tidur |
- |
- | ½ s-d 1 liter 2 potong sdg 1 mangkuk 1 gelas - |
TABEL FOOD DIARY
TEMPAT MAKAN | WAKTU | MAKANAN/MINUMAN YANG DIKONSUMSI | NAMA DAGANG | JUMLAH |
Di kost
Di kantin
Di kost | Pagi
Siang
Malam |
| Beras Teh Beras Ikan Kangkung Air Beras Ikan Kangkung Air
| 1 porsi 1 gelas 1 porsi 2 potong 1 mangkuk 1gelas 1 porsi 2 potong 1 mangkuk 1 gelas
|
TABEL
PENGUKURAN KONSUMSI MAKANAN INDIVIDU
Jenis Makanan/Minuman Yang Dikonsumsi |
Jumlah Ukuran RT |
Fraksi |
Energy |
Protein |
Lemak |
Iron |
Vit. A |
Vit.C |
| 1 s/d 2 liter 1 s-d 2 gelas 1 s/d 2 liter 1 ekor (besar) 1 mangko 8 liter 1 bungkus 1 bungkus | 1x 1 s-d 2x 3x 2 s-d 3x 2x 5-6x/gelas 1x 1x | 367 - 357 248 29 - - - | 6,7 - 4,5 24,6 3,0 - - - | 0,7 - 1,0 30,0 0,3 - - - | - - - - - - - -- | 0 - 0 1570 6300 - - - | 0 - 0 6 32 - - - |
TABEL
FORMULIR FOOD FREQUENCY
JENIS MAKANAN | JUMLAH PER.HARI | JUMLAH PER.MINGGU |
JARANG | TIDAK PERNAH |
| 2 s-d 3x - - - -
- 2 s-d 3x - - - - - -
- - - - 1 s-d 2x - -
2 s-d 3x - - 1x
- 1x 1x - - | - - - - -
2 s-d 3x - - - 1x 1 s-d 2x - -
2 s-d 3x - 3 s-d 4x 2 s-d 3x - 2 s-d 3x -
- - 1 s-d 2x -
- 3 s-d 4x 3 s-d 4x 1 s-d 2x - | - √ √ √ √
- √ √ √ √ - √
√ √ - - √ - -
- - √ -
√ - - √ - | - - - - -
- - - - - - - -
- - - - - - √
- √ - -
- - - √ |
LAPORAN PRAKTIKUM
PENGUKURAN AKTIFITAS FISIK INDIVIDU
P E N D A H U L U A N
Dasar Teori
Pengukuran aktivitas fisik adalah mengukur tingkat aktivitas seseorang atau populasi baik secara kuantitatif, kualitatif atau semi-kuantitatif artinya jumlah banyaknya aktifitas tertentu yang dilakukan dalam satuan waktu. Kualitatif artinya jenis/tipe aktivitas yang dilakukan, baik dalam waktu bekerja maupundiluar jam kerja, sedangkan semi kuantitatif artinya menentukan jumlah waktu yang dilakukan pada setiap jenis aktifitas.
Pengukuran aktifitas banyak digunakan dalam bidang gizi terutama dalam mengukur jumlah kalori yang digunakan oleh setiap individu atau populasi dalam melaksanakan kegiatan tertentu yang lebih dikenal dengan “energi expenditure”. Energi ini nantinya diperlukan dalam menentukan kebutuhan gizi seseorang atau dalam penyusunan rekomendasi. Pengukuran ini sangat penting terutama pada mereka yang memerlukan pengaturan penggunaan energi misalnya pada prang yang sedang dalam program diet atau penurunan berat badan.
Metode pengukuran aktivitas
Pengukuran aktifitas secara umum dibagi kedalam tiga kelompok
Pencatatan aktifitas dan kemudian menentukan besar energi yang digunakan dalam aktifitas tersebut.
Pengukuran energi expenditur secara fisiologis seperti pada pengukuran denyut jantung dan pengukuran produksi CO2 dengan menggunakan ‘doublydabeled water’
Pengukuran pergerakan atau perpindahan anggota tubuh dengan menggunakan “motion sensor” seperti pedometer, accelerometer, dan actometer.
2.1 Pencatatan aktifitas
Metode pengukuran dapat dilakukan dengan melakukan pencatata recording baik oleh orang lain pengamat-observasi maupun subjek itu sendiri yang menulisnya dalam bentuk diary. Pengamatan juga dapat dilakukan dengan bantuan kamera untuk merekam segala kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dapat berupa waktu-waktu tertentu atau dalam 24 jam.
Pencatatan aktivitas seseorang dapat juga dilakukan terhadap aktifitas yang dilakukan beberapa hari sebelumnya dengan menggunakan sebuah kuisioner. Kuisioner ini dapat diisi oleh objek sendiri atau dengan menggunakan pewawancara yang terlatih. Biasanya kuisioner yang digunakan sudah diuji reabilitas dan validitas sebelumnya. Pertanyaan dalam kuisioner biasanya sudah dikelompok menjadi beberapa kelompok aktifitas untuk mempermudah diingat dan juga biasanya untuk mudah menghubungkannya dengan status kesehatan tertentu pada saat dianalisis.
2.2 Pengukuran energy expenditure
Dalam metode ini ada beberapa cara yang yang telah digunakan dalam pengukuran energi seperti pengukuran denyut jantung, pengukuran konsumsi oksigen melalui “doubly labeled water method”. Tekhnik yang paling sering digunakan adalah dengan mengukur denyut jantung, hal ini didasari oleh kenyataan bahwa denyut jantung meningkat sehubungan dengan aktifitas dan peningkatan tersebut berhubungan secara linear dengan konsumsi oksigen.
2.3 Pengukuran pergerakan
Metode ini mengukur gerakan dari sebagian anggota tubuh dengan menggunakan suatu instrument. Dengan metode diperoleh informasi semi-kuantitatif dari aktifitas fisik. Dari beberapa penelitian diperoleh suatu korelasi yang sangat signifikan antara hasil pengukuran dengan metode ini dengan metode mengukur energi ekspenditure.
Beberapa alat yang sering digunakan untuk metode-metode ini adalah
Actometer, alat ini mengukur pergerakan yang horizontal dan vertical
Pedometer or step counter, Alat ini terlihat seperti jam tangan yang diletakkan pada kaki sehingga setiap melangkah akan tercatat pada alat ini. Jadi alat ini hanya menghitung jumlah langkah dari subjek sehingga gerakan lainnya seperti yang dikerjakan oleh tangan tidak dapat dihitung.
Accelerometers, Alat ini ditempatkan pada beberapa bagian tubuh dan mengukur meningkatnya suatu perpindahan. Alat ini akan memberikan signal elektronik yang kemudian disimpan dan kemudian dijumlahkan. Alat ini sangat kompleks.
Dalam praktikum ini akan dipaparkan aktivitas atau kebiasaan yang dilakukan oleh mahasiswi yang melakukan praktikum selama empat hari berturut – turut sesuai dengan kegiatan yang dilaksanakan selama kurun 24 jam yaitu seperti yang akan dipaparkan pada halam berikut ini
TABEL PENCATATAN AKTIFITAS HARI Ke-1
WAKTU | JENIS KEGIATAN | KODE | LAMA (Menit) |
06.00-07.00
07.00-08.00
08.00-09.00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00 12.00-13.00
13.00-14.00
14.00-15.00
15.00-16.00
16.00-17.00
17.00-18.00
18.00-19.00
19.00-20.00
20.00-21.00 22.00-23.00 23.00-24.00 | Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Mencuci piring Istirahat Mengurus diri Nonton tv Berjalan datar Duduk aktif Duduk aktif Duduk berbicara Duduk berbicara Sembahyang Berjalan datar Makan Berjalan datar Duduk berbicara Istirahat Berjalan datar Duduk aktif Berjalan datar Sembahyang Mengurus diri Mengemudi Naik tangga Makan Turun tangga Mengemudi Istirahat Sembahyang Sembahyang Makan Nonton tv Duduk membaca Duduk mengetik Tidur | 47 21 35 20 12 21 01 28 05 08 25 25 09 09 29 37 12 37 09 01 37 25 37 29 28 14 41 12 39 14 01 29 29 12 05 08 11 00 | 10 menit 08 menit 10 menit 22 menit 10 menit 05 menit 35 menit 30 menit 30 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 60 menit 15 menit 10 menit 25 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 40 menit 20 menit 15 menit 20 menit 10 menit 5 menit 20 menit 5 menit 10 menit 45 menit 15 menit 15 menit 5 menit 50 menit 60 menit 60 menit 60 menit |
TABEL
KALKULASI ENERGI YANG DIGUNAKAN HARI Ke-1
JENIS AKTIFITAS | LAMA (JAM) | MET (Faktor Energi) | TOTAL (kkal/kg/hr) | |
Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk aktif Duduk membaca Berjalan datar Duduk berbicara Sembahyang Tidur Mengemudi Naik tangga Turun tangga Istirahat Duduk membaca Duduk mengetik | 10 menit 14 menit 10 menit 20 menit 32 menit 2 jam 50 menit 1 jam.30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam, 30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam 20 menit 5 menit 5 menit 2 jam 1 jam 1 jam | 9,0 2,7 3,7 1,9 1,7 1,0 2,9 1,0 2,5 1,2 2,9 1,2 1,4 0,9 2,1 8,0 3,5 1,0 1,2 1,7 | 1,5 0,63 0,6 0,6 0,9 2,0 2,4 1,5 2,9 1,2 4,35 1,4 1,4 0,9 0,7 0,6 0,3 2,0 1,2 1,7 |
TABEL
PENCATATAN AKTIFITAS HARI Ke-2
WAKTU | JENIS KEGIATAN | KODE | LAMA (Menit) | |
06.00-07.00
07.00-08.00
08.00-09.00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00 12.00-13.00
13.00-14.00 14.00-15.00
15.00-16.00
16.00-17.00
17.00-18.00
18.00-19.00
19.00-20.00
20.00-21.00 22.00-24.00 | Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Mencuci piring Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk membaca Berjalan datar Istirahat Nonton tv Duduk berbicara Sembahyang Makan Berjalan datar Tidur siang Tidur siang Membersihkan Istirahat Mengurus diri Sembahyang Nonton tv Mengemudi Naik tangga Makan Turun tangga Mengemudi Istirahat Sembahyang Duduk membaca Nonton tv Sembahyang Makan Duduk membaca Duduk mengetik Tidur | 47 21 35 20 12 21 01 28 05 08 37 01 05 09 29 12 37 00 00 35 01 28 29 05 14 41 12 39 14 01 29 08 05 29 12 08 11 00 | 12 menit 08 menit 10 menit 20 menit 10 menit 08 menit 07 menit 30 menit 30 menit 40 menit 20 menit 15 menit 35 menit 1 jam (60 menit) 15 menit 10 menit 25 menit 1 jam (60 menit) 20 menit 40 menit 25 menit 20 menit 15 menit 15 menit 10 menit 5 menit 30 menit 5 menit 10 menit 35 menit 15 menit 20 menit 25 menit 15 menit 5 menit 35 menit 1 jam (60 menit) 1 jam (60 menit) |
TABEL
KALKULASI ENERGI YANG DIGUNAKAN HARI Ke-2
JENIS AKTIFITAS | LAMA (JAM) | MET (Faktor Energi) | TOTAL (kkal/kg/hr) |
Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk membaca Berjalan datar Duduk berbicara Sembahyang Tidur Mengemudi Naik tangga Turun tangga Istirahat Duduk membaca Duduk mengetik | 12 menit 16 menit 50 menit 20 menit 50 menit 47 menit 50 menit 2 jam.45 menit 40 menit 45 menit 1 jam 1 jam 1 jam 20 menit 20 menit 5 menit 5 menit 35 menit 55 menit 1 jam | 9,0 2,7 3,7 1,9 1,7 1,0 2,9 1,0 1,2 2,9 1,2 1,4 0,9 2,1 8,0 3,5 1,0 1,2 1,7 | 1,8 O,72 3,08 0,63 1,42 1,33 2,41 2,75 0,8 2,18 1,2 1,4 1,2 0,7 0,6 0,3 0.6 1,1 1,7 |
TABEL PENCATATAN AKTIFITAS HARI Ke-3
WAKTU | JENIS KEGIATAN | KODE | LAMA (Menit) |
06.00-07.00
07.00-08.00
08.00-09.00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00 12.00-13.00
13.00-14.00
14.00-15.00
15.00-16.00
16.00-17.00
17.00-18.00
18.00-19.00
19.00-20.00
20.00-21.00 22.00-23.00 23.00-24.00 | Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Mencuci piring Istirahat Mengurus diri Sembahyang Nonton tv Berjalan datar Duduk aktif Duduk aktif Duduk berbicara Duduk berbicara Bberjalan datar Berjalan datar Makan Berjalan datar Duduk berbicara Istirahat Berjalan datar Duduk aktif Berjalan datar Mengurus diri Mengemudi Naik tangga Makan Turun tangga Mengemudi Istirahat Duduk berbicara Duduk berbicara Makan Nonton tv Duduk membaca Duduk mengetik Tidur | 47 21 35 20 12 21 01 28 29 05 08 25 25 09 09 29 37 12 37 09 01 37 25 37 29 28 14 41 12 39 14 01 29 29 12 05 08 11 00 | 10 menit 08 menit 10 menit 22 menit 10 menit 05 menit 35 menit 30 menit 60 menit 30 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 60 menit 15 menit 10 menit 25 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 40 menit 20 menit 15 menit 20 menit 10 menit 5 menit 20 menit 5 menit 10 menit 45 menit 15 menit 15 menit 5 menit 50 menit 60 menit 60 menit 60 menit |
TABEL
KALKULASI ENERGI YANG DIGUNAKAN HARI Ke-3
JENIS AKTIFITAS | LAMA (JAM) | MET (Faktor Energi) | TOTAL (kkal/kg/hr) |
Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk aktif Duduk membaca Berjalan datar Duduk berbicara Sembahyang Tidur Mengemudi Naik tangga Turun tangga Istirahat Duduk membaca Duduk mengetik | 10 menit 14 menit 10 menit 20 menit 32 menit 2 jam 50 menit 1 jam.30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam, 30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam 20 menit 5 menit 5 menit 2 jam 1 jam 1 jam | 9,0 2,7 3,7 1,9 1,7 1,0 2,9 1,0 2,5 1,2 2,9 1,2 1,4 0,9 2,1 8,0 3,5 1,0 1,2 1,7 | 1,5 0,63 0,6 0,6 0,9 2,0 2,4 1,5 2,9 1,2 4,35 1,4 1,4 0,9 0,7 0,6 0,3 2,0 1,2 1,7 |
TABEL PENCATATAN AKTIFITAS HARI Ke-4
WAKTU | JENIS KEGIATAN | KODE | LAMA (Menit) |
06.00-07.00
07.00-08.00
08.00-09.00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00 12.00-13.00
13.00-14.00
14.00-15.00
15.00-16.00
16.00-17.00
17.00-18.00
18.00-19.00
19.00-20.00
20.00-21.00 22.00-23.00 23.00-24.00 | Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Mencuci piring Istirahat Mengurus diri Nonton tv Berjalan datar Duduk aktif Duduk aktif Duduk berbicara Duduk berbicara Sembahyang Berjalan datar Makan Berjalan datar Duduk berbicara Istirahat Berjalan datar Duduk aktif Berjalan datar Sembahyang Mengurus diri Mengemudi Naik tangga Makan Turun tangga Mengemudi Istirahat Sembahyang Sembahyang Makan Nonton tv Duduk membaca Duduk mengetik Tidur | 47 21 35 20 12 21 01 28 05 08 25 25 09 09 29 37 12 37 09 01 37 25 37 29 28 14 41 12 39 14 01 29 29 12 05 08 11 00 | 10 menit 08 menit 10 menit 22 menit 10 menit 05 menit 35 menit 30 menit 30 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 60 menit 15 menit 10 menit 25 menit 10 menit 50 menit 40 menit 20 menit 40 menit 20 menit 15 menit 20 menit 10 menit 5 menit 20 menit 5 menit 10 menit 45 menit 15 menit 15 menit 5 menit 50 menit 60 menit 60 menit 60 menit |
TABEL
KALKULASI ENERGI YANG DIGUNAKAN HARI Ke-4
JENIS AKTIFITAS | LAMA (JAM) | MET (Faktor Energi) | TOTAL (kkal/kg/hr) |
Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk aktif Duduk membaca Berjalan datar Duduk berbicara Sembahyang Tidur Mengemudi Naik tangga Turun tangga Istirahat Duduk membaca Duduk mengetik | 10 menit 14 menit 10 menit 20 menit 32 menit 2 jam 50 menit 1 jam.30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam, 30 menit 1 jam 10 menit 1 jam 1 jam 20 menit 5 menit 5 menit 2 jam 1 jam 1 jam | 9,0 2,7 3,7 1,9 1,7 1,0 2,9 1,0 2,5 1,2 2,9 1,2 1,4 0,9 2,1 8,0 3,5 1,0 1,2 1,7 | 1,5 0,63 0,6 0,6 0,9 2,0 2,4 1,5 2,9 1,2 4,35 1,4 1,4 0,9 0,7 0,6 0,3 2,0 1,2 1,7 |
TABEL
PENCATATAN AKTIFITAS HARI Ke-5
WAKTU | JENIS KEGIATAN | KODE | LAMA (Menit) |
06.00-07.00
07.00-08.00
08.00-09.00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00 12.00-13.00
13.00-14.00 14.00-15.00
15.00-16.00
16.00-17.00
17.00-18.00
18.00-19.00
19.00-20.00
20.00-21.00 22.00-24.00 | Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Mencuci piring Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk membaca Berjalan datar Istirahat Nonton tv Duduk berbicara Sembahyang Makan Berjalan datar Tidur siang Tidur siang Membersihkan Istirahat Mengurus diri Sembahyang Nonton tv Mengemudi Naik tangga Makan Turun tangga Mengemudi Istirahat Sembahyang Duduk membaca Nonton tv Sembahyang Makan Duduk membaca Duduk mengetik Tidur | 47 21 35 20 12 21 01 28 05 08 37 01 05 09 29 12 37 00 00 35 01 28 29 05 14 41 12 39 14 01 29 08 05 29 12 08 11 00 | 12 menit 08 menit 10 menit 20 menit 10 menit 08 menit 07 menit 30 menit 30 menit 40 menit 20 menit 15 menit 35 menit 1 jam (60 menit) 15 menit 10 menit 25 menit 1 jam (60 menit) 20 menit 40 menit 25 menit 20 menit 15 menit 15 menit 10 menit 5 menit 30 menit 5 menit 10 menit 35 menit 15 menit 20 menit 25 menit 15 menit 5 menit 35 menit 1 jam (60 menit) 1 jam (60 menit) |
TABEL
KALKULASI ENERGI YANG DIGUNAKAN HARI Ke-5
JENIS AKTIFITAS | LAMA (JAM) | MET (Faktor Energi) | TOTAL (kkal/kg/hr) |
Jogging Mencuci piring Membersihkan Memasak Makan Istirahat Mengurus diri Nonton tv Duduk membaca Berjalan datar Duduk berbicara Sembahyang Tidur Mengemudi Naik tangga Turun tangga Istirahat Duduk membaca Duduk mengetik | 12 menit 16 menit 50 menit 20 menit 50 menit 47 menit 50 menit 2 jam.45 menit 40 menit 45 menit 1 jam 1 jam 1 jam 20 menit 20 menit 5 menit 5 menit 35 menit 55 menit 1 jam | 9,0 2,7 3,7 1,9 1,7 1,0 2,9 1,0 1,2 2,9 1,2 1,4 0,9 2,1 8,0 3,5 1,0 1,2 1,7 | 1,8 O,72 3,08 0,63 1,42 1,33 2,41 2,75 0,8 2,18 1,2 1,4 1,2 0,7 0,6 0,3 0.6 1,1 1,7 |
Semua Kalkulasi energi seperti yang telah dilakukan pada tabel informasi di atas adalah bedasarkan ketetapan yang telah dicantumkan pada modul praktikum yang telah disediakan oleh jurusan. Oleh karenaya kesalahan sangat minim didapatkan karena pengolahan data yang dilakukan berdasarkan ketetapan yang telah ada
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Adapun simpulan yang dapat diambil dari hasil praktikum konsumsi makanan individu atau perorangan bahwasannya energi yang kita butuhkan dalam beraktifitas atau melakukan kegiatan diperoleh dari makanan yang sering kita konsumsi sehari- hari oleh karenanya makanan yang kita konsumsi harus benar benar mengandung gizi yang seimbang dan bermanfaat bagi tubuh kita bik diolah dalam proses metabolisme tubuh yang dikeluarkan melalui feses dan keringat atau bahkan di simpan sebagai cadangan energy dan digunakan dalam beraktifitas sehari – hari pada situasi dan kondisi apapun.
Sedangkan simpulan yang diperoleh dari praktikum tentang aktifitas fisik kita sehari – hari yaitu bahwasannya dalam beraktifitas sehari tubuh kita memerlukan suatu energi yang besar oleh karenanya makanan yang mengandung gizi seimbang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita, serta kita boleh saja mengonsumsi minuman berion maupun vitamin dan multivitamin sebagai pelengkap asupan vitamin yang belum dapat kita konsumsi dalam makanan yang kita konsumsi sehari. Oleh karenanya sebagai tenaga kesehatan kita selalu menganjurkan sesuatu yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat umum.
Saran
Diharapkan kepada seluruh mahasiswa Keperawatan agar dapat mengembangkan pengetahuan dan penelitian disegala aspek kesehatan serta dalam upaya penigkatan mutu kesehatan untuk mencapai tingkat derajat yang setinggi-tingginya.
DAFTAR PUSTAKA
Gibson RL,1989 “Nutritional Assesment. Oxford University Press
Gibson RL,1993 “ Nutritional Assesment” A. laboratory manual. Oxford;Oxford University Press
Lee RD dan Nieman DC, 1996 “Nutritional Assesment.” Seccond Edition.
New York: Mosby
Mahan LK dan Arlin M, 1992 “Nutritional Care Proccess” In; Krause’s Food, Nutrition and Diet Therapy. Edisi ke-8. London: W.B. Saunders Company, (Hal.415-430)
Suhardjo. 1996, “Pengertian Kerangka piker Ketahanan Pangan Rumah Tangga” Lokakarya 26 s/d 30 Mei
Torun B,1984 “Physikological measurements of physical activity among children undr living Conditions” in: Energy intake and Activity. New York; Alan R. Lisc Inc,p 159-184